• About Author
  • Dharma
  • Materi Ajar
    • Algoritma dan Pemrograman
    • Boolean Algebra
    • Microprocessor and Arduino
    • Network Security
    • New Generation Network
    • Software-defined Network
  • Membangun Server dengan FreeBSD
  • Programming Sector
  • Sosialita
  • Survival Guide

kn-OWL-edge

~ knowledge is power and weapon

kn-OWL-edge

Monthly Archives: Mei 2013

IMTelkom memasuki fase Wireless Security

31 Jumat Mei 2013

Posted by bogi in Seputar IT, Uncategorized

≈ Tinggalkan komentar

akses wireless di IMTelkom dengan WPA2

pastikan anda terhubung ke wireless "imtelkom" yang menggunakan WPA2

Akses wireless memberikan kemudahan bagi user dari sisi fleksibilitas karena user bisa berpindah tempat dengan mudah. Hal ini bertolak belakang dengan akses wireline yang menggunakan kabel, dimana user sulit untuk berpindah lokasi kerja karena hal tersebut akan juga memindahkan kabel aksesnya. Namun kenyamanan yang ditawarkan oleh akses wireless tersebut memerlukan peningkatan keamanan yang salah satunya adalah dengan cara enkripsi.

Enkripsi menyebabkan semua informasi yang dikirimkan atau diterima melalui akses wireless tidak bisa dibaca oleh orang lain sehingga kemanan dari infromasi menjadi jauh lebih baik. Enkripsi di wireless ada berbagai jenis, dan yang paling umum digunakan saat ini adalah WPA2 yang menawarkan keamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan WEP maupun WPA.

IMTelkom terhitung mulai 1 Juni 2013 mewajibkan seluruh civitasnya yang sedang berada di kampus (intranet) untuk mengakses aplikasi IMTelkom (Gamelan, Batik, Wayang, dan Memo Online) melalui wireless dengan SSID “imtelkom” yang menggunakan enkripsi WPA2 dengan menggunakan login Masterdata untuk terkoneksi ke wireless tersebut.

Untuk akses dari luar (Internet) tidak ada perubahan, semua aplikasi IMTelkom bisa diakses dari luar. Jadi her-registrasi, input nilai (untuk dosen), perwalian, dll masih tetap bisa dilakukan dari manapun.

Dokumen berikut menjelaskan tentang step-by-step untuk koneksi ke wireless WPA2 di intranet IMTelkom.

[dokumen manual singkat koneksi ke wireless WPA2 di IMTelkom]
[sertifikat CRT untuk perangkat mobile seperti Android dan Blackberry]
[sertifikat P12 untuk platform Microsoft Windows dan Linux]
[download sertifikat]

Seputar Public Key Infrastructure untuk Keamanan Transaksi Informasi

24 Jumat Mei 2013

Posted by bogi in IT audit, Seputar IT, Uncategorized

≈ Tinggalkan komentar

Public Key Infrastructure (PKI) merupakan sepasang key (kunci) yang digunakan untuk mengamankan transaksi informasi antara client dan server. Hal ini dapat dijelaskan dengan gambar berikut ini :

enkripsi dan dekripsi

gambar yang menjelaskan mekanisme kerja enkripsi dan dekripsi

 

  1. User A mengirimkan informasi clear-text ke program enkripsi, yang dengan bantuan key A akan mengacak informasi dari user A
  2. Informasi yang telah dienkripsi (cipher-text) dikirimkan ke jaringan publik yang bisa dibaca oleh semua orang, namun karena informasi telah diacak maka siapa pun tidak bisa membaca isi informasi sebenarnya
  3. Informasi yang telah dienkripsi (cipher-text) diterima di program dekripsi, yang dengan bantuan key B akan menterjemahkan informasi acak dan mengembalikan ke informasi sebenarnya (clear-text)

PKI (Public Key Infrastructure) adalah kondisi khusus dari skenario diatas, dimana :

  1. Salah satu user (misal A) adalah Client, dan user lainnya (B) adalah Server
  2. Key B disebut private key, dan “diturunkan” untuk menghasilkan key A yang disebut public key atau certificate. Private key hanya disimpan oleh server, sementara public key disebarkan ke semua client

Hanya lembaga tertentu yang berhak untuk mengeluarkan pasangan key PKI, seperti misalnya Verisign, Thawte, dll. Jika kita membuat sendiri pasangan key PKI maka di sisi client akan muncul peringatan (warning) karena key bukan dikeluarkan oleh lembaga resmi, dan selanjutnya diserahkan pada client apakah ingin dilanjutkan atau tidak.

Mudah2an penjelasan diatas bisa memberikan gambaran singkat tentang PKI yang akan diterapkan di lingkungan IMTelkom.

Institut Manajemen Telkom Peringkat 2 TeSCA untuk Kategori Institut

04 Sabtu Mei 2013

Posted by bogi in Seputar IT

≈ Tinggalkan komentar

Malam hari tanggal 1 Mei 2013 bertempat di Ballroom Hotel Dharmawangsa, digelar sebuah acara Pengumuman Hasil Pengukuran TeSCA 2012 yang juga disertai dengan Talkshow dengan tema “Strategic Role of ICT to Enhance Competitiveness of Higher Education Institutions Toward World Class University” yang mengetengahkan pembicara :

  1. Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, M.Sc., Direktur Jendral, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
  2. Prof. Stephane Bressan, Professor in The Computer Science Department of The School of Computing of the National University of Singapore (NUS)

Dalam event ini, Prof. Stephane Bressan mengangkat tentang “Fast Food for Thought?” dimana saat ini setiap intitusi akademik harus sudah mulai menggeser paradigmanya tentang sistem pengajaran tatap muka langsung menjadi suatu kelas yang tersebar di seluruh dunia tanpa batasan fisik dinding yang melingkupi kelas, dimana diskusi dan interaksi tetap terjaga dan bahkan sanggup mengakomodasi kegiatan belajar mengajar dimana pun, kapan pun, dan apa pun.

Bahkan pembelajaran dan pengarsipan pengetahuan tidak lagi hanya berbasis pada buku, karena sesuai ucapan Plato pada Socrates : “What you have discovered (from a book) is a recipe not for memory, but for reminder”. Jadi jangan hanya mengandalkan Google dan Wikipedia, namun basic understanding tidak terpegang. Oleh karenanya Prof. Stephane mengarahkan agar pengarsipan pengetahuan seharusnya bisa memenuhi aksesibilitas “dimana pun, kapan pun, dan apa pun”, dan yang dapat memenuhi kebutuhan ini adalah e-learning.

Dalam penjelasan singkatnya, Prof. Stephane juga mendeskripsikan bahwa perubahan paradigma ini juga akan mengubah cara mengajar untuk mendapatkan level pengetahuan yang tertinggi, yaitu “Creating” dimana siswa mampu mengejawantahkan ilmunya kembali ke sosial publik.

six layers of knowledge

 

 

 

 

 

 

Prof. Stephane juga mengutip ungkapan di novel “Anak Semua Bangsa” karya Pramoedya Ananta Toer, yaitu “Kau harus, harus, harus bicara para mereka, dengan bahasa yang mereka tahu” untuk menjelaskan bahwa e-learning seyogyanya diberikan dalam bahasa yang mudah untuk dimengerti untuk memberikan level pengetahuan yang tertinggi.

Seusai acara talk show, diumumkan mengenai hasil pengukuran TeSCA (Telkom Smart Campus Award) untuk periode tahun 2012 (http://www.tescaindonesia.org), yang melakukan pengukuran dari 10 sisi :

  1. Suprastruktur Kampus
  2. Infrastruktur Teknologi
  3. Profil Pemangku Kepentingan
  4. Ragam Pemanfaatan Aplikasi
  5. Strategi Pendidikan Nasional
  6. Dampak dan Manfaat Penerapan Teknologi
  7. Komunitas Eksternal
  8. Riset (Penelitian & Pengembangan)
  9. e-Green (TIK Ramah Lingkungan)
  10. Inovasi (Pendidikan)

Dimana keterlibatan civitas di dalam memanfaatkan teknologi merupakan salah satu kriteria penilaian yang sangat disorot, dimana secanggih apapun infrastruktur (baik aplikasi, akses, maupun hardware) tidak akan ada artinya tanpa adanya kolaborasi dari civitas yang aktif menggunakannya.

Untuk TeSCA 2011, IMTelkom meraih peringkat 52 nasional dan peringkat 5 kategori institut, sementara kali ini untuk TeSCA 2012, IMTelkom meraih peringkat 47 nasional dan peringkat 2 untuk kategori institut. Hal ini tidak lain karena dukungan seluruh civitas yang telah memanfaatkan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) yang telah disediakan kampus.

Terima kasih, dan sekali lagi selamat kepada IMTelkom atas prestasi ini.

Berlangganan

  • Entries (RSS)
  • Comments (RSS)

Arsip

  • Januari 2023
  • Februari 2022
  • Juli 2021
  • Mei 2021
  • Maret 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • Juni 2020
  • April 2020
  • Februari 2020
  • Oktober 2019
  • Maret 2019
  • Februari 2019
  • Januari 2019
  • November 2018
  • Oktober 2018
  • Agustus 2018
  • Juni 2018
  • Maret 2018
  • Februari 2018
  • Desember 2017
  • November 2017
  • Oktober 2017
  • September 2017
  • Agustus 2017
  • Juli 2017
  • Juni 2017
  • Mei 2017
  • April 2017
  • Maret 2017
  • Februari 2017
  • Januari 2017
  • Desember 2016
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Agustus 2016
  • Mei 2016
  • April 2016
  • Januari 2016
  • Desember 2015
  • November 2015
  • November 2014
  • Oktober 2014
  • September 2014
  • Agustus 2014
  • Juni 2013
  • Mei 2013
  • April 2013
  • Februari 2013
  • Januari 2013
  • November 2012
  • Maret 2012
  • November 2011
  • Oktober 2011
  • Agustus 2011
  • Juli 2011
  • Juni 2011

Kategori

  • Dharma
  • Materi Ajar
    • Artificial Intelligence
    • IT audit
    • microprocessor
    • Multimedia System
  • Seputar IT
    • FreeBSD
    • OSS
  • sosialita
  • Teknologi
  • Uncategorized

Meta

  • Daftar
  • Masuk

Blog di WordPress.com.

  • Ikuti Mengikuti
    • kn-OWL-edge
    • Bergabunglah dengan 68 pengikut lainnya
    • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
    • kn-OWL-edge
    • Sesuaikan
    • Ikuti Mengikuti
    • Daftar
    • Masuk
    • Laporkan isi ini
    • Lihat situs dalam Pembaca
    • Kelola langganan
    • Ciutkan bilah ini
 

Memuat Komentar...