• About Author
  • Dharma
  • Materi Ajar
    • Algoritma dan Pemrograman
    • Boolean Algebra
    • Microprocessor and Arduino
    • Network Security
    • New Generation Network
    • Software-defined Network
  • Membangun Server dengan FreeBSD
  • Programming Sector
  • Sosialita
  • Survival Guide

kn-OWL-edge

~ knowledge is power and weapon

kn-OWL-edge

Monthly Archives: Agustus 2017

SM Bus Controller ternyata (sangat) penting untuk mengatur komputer secara keseluruhan

31 Kamis Agu 2017

Posted by bogi in Seputar IT, Teknologi

≈ 2 Komentar

Tag

asus x201e, device driver, rufus, sm bus controller, windows 7 32 bit

sm bus controller

Persis seminggu lalu laptop terbanting dari meja karena kabel2nya tersangkut kaki sendiri. Saat mengajar memang kabel2nya banyak banget, ada kabel power, kabel VGA buat ke proyektor, kabel ke speaker (buat nyetel short video), dan kabel ke camera digital untuk memperlihatkan suatu perangkat (spt prototype, kabel, konektor, dll) lewat proyektor. Untungnya mouse sudah wireless  🙂

Alhasil seminggu ini berusaha menghidupkan kembali laptop Asus x201e ini, yg ternyata kerusakan terjadi pada hard disk. Iya, memang susah move on dari laptop ini, karena selain sudah menemani saya selama 4 tahun, performa-nya juga luar biasa (bandel banget). Akhirnya membeli hard disk baru merk Western Digital dengan kapasitas 500 GB dan menginstallnya dengan Windows 7 yg 32 bit (iya, susah juga move on dari sistem operasi (OS) yg satu ini, karena sudah terbiasa menggunakannya, padahal dari kampus sudah disediakan Windows 10).

Menggunakan aplikasi Rufus untuk membuat bootable flash disk, saya install ulang Asus x201e dengan Windows 7 Professional. Instalasi berjalan mulus karena USB sbg koneksi flash disk yg digunakan untuk booting sudah terdeteksi dengan driver yg ada di Windows 7 Professional. Bagian terberat adalah mencari device driver untuk berbagai perangkat keras yg ada di Asus x201e ini. Website Asus hanya menyediakan device driver untuk Windows 7 yg 64 bit, sementara saya menggunakan yg 32 bit. Mau ngambil dari Internet, rada kuatir dg virus dan malware.

Solusi? Install Avast Anti Virus untuk mencegah kena virus dan malware.
Tapi ada kendala baru, gimana caranya unduh Avast jika Wifi laptop-nya belum berfungsi?
Setelah browsing2, ternyata ada situs 3dpchip.com yg menyediakan 1 file besar (3DP Net) yg isinya buanyaaak banget device driver berbagai perangkat network. Alhasil salah satunya ternyata adalah device driver yg dibutuhkan untuk Wifi-nya Asus x201e.

Setelah diamankan dengan Avast, baru deh berani mencari2 device driver yg sesuai di Internet. Akhirnya setelah 1 jam, semua device telah mendapatkan driver-nya, kecuali 1 device yaitu “SM Bus Controller”.

Awalnya saya pikir “ah… cuma 1 device, biarin aja deh, paling juga nda ngefek banget”. Tapi ternyata setelah laptop direstart, kipas di dalam laptop jadi berisik banget krn bertiup sangat kencang, hard disk-nya juga berbunyi kemrosok spt sedang bekerja sangat keras, dan yg membuat cemas adalah laptop terasa panas. Penasaran dan coba browsing2 ternyata SM Bus Controller ini yg bertanggung jawab untuk mengelola performa dari keseluruhan sistem.

SM Bus Controller or System Management Controller is a Chipset on the Motherboard. Its main purpose is to monitor the board’s voltage and temperature.

Setelah cari sana dan cari sini, akhirnya didapat driver yg sesuai di website Asus. Dan ajaib, setelah diinstall, suara yg berisik dari laptop langsung menjadi hening  🙂
kipas berputar sangat perlahan, hard disk juga hening, dan laptop tidak terasa panas lagi.

Pelajaran yg didapat dari sini: pastikan semua device di dalam komputer bekerja dengan sempurna dengan menggunakan driver yang sesuai  🙂
Karena dengan driver yg sesuai dan minimum (maksudnya cukup install drivernya saja, nda perlu aplikasinya) dijamin komputer anda terasa sangat cepat.

Beberapa tips untuk mahasiswa baru di Universitas Telkom

21 Senin Agu 2017

Posted by bogi in Dharma, sosialita

≈ 2 Komentar

Tag

kuliah, mahasiswa baru, tips kuliah, universitas telkom

sisfo universitas telkomSudah cukup lama juga mengajar di kampus ini, semenjak bernama STT Telkom (Sekolah Tinggi Teknologi Telkom), lalu berubah menjadi IT Telkom (Institut Teknologi Telkom), lalu sempat juga mengajar di saudara kembarnya IM Telkom (Institut Manajemen Telkom), dan sekarang bergabung menjadi Universitas Telkom. Tak terasa 18 tahun sudah melalui profesi dosen ini. Tak terasa sampai tadi siang saat di Jaya Plasa ketemu dengan mantan mahasiswa angkatan 2001 yg ternyata masih ingat dulu diajar mata kuliah Teknik Dijital oleh saya dan lulus dengan nilai B  🙂

Karena dulu sempat aktif di bagian IT, saya jadi mengerti proses bisnis di STT Telkom –> IT Telkom –> Universitas Telkom yang ternyata tidak banyak berubah. Jadi ingin berbagi beberapa tips untuk mahasiswa baru yg telah diterima untuk kuliah di kampus ini. Jangan lupa bahwa kuliah itu sangat berbeda dengan sekolah saat di SMA/SMK, karena saat kuliah anda sebagai mahasiswa ditantang untuk bisa mandiri. Anda dijamin tidak akan survive kalau anda mengandalkan orang lain (baik teman atau dosen) untuk memberikan informasi dan mengarahkan anda.

Berikut beberapa tips untuk survive di kampus:

  • Hal yg pertama harus anda pahami adalah aturan akademik. Ada beberapa aturan akademik yg harus diikuti, spt misalnya:
    • Aturan seragam. Setiap mahasiswa harus mengenakan kode etik berseragam yg telah disepakati (iya, dari dulu kampus ini terkenal dengan seragamnya). Tapi jangan kuatir, kalau dulu hanya boleh putih biru spt seragam SMP, sekarang sudah putih merah (untungnya beda warna dengan seragam SD), dan itu juga hanya untuk hari senin saja. Jangan lupa juga kalau masuk laboratorium untuk praktikum, maka anda harus pakai jas lab.
    • Aturan di kelas. Setiap mahasiswa harus hadir dengan melakukan presensi menggunakan KTM. Kehadiran minimal 75%, kurang dari itu maka anda tidak bisa mengikuti ujian akhir, yg berarti nilai anda tidak akan bisa keluar. Di luar dari aturan yg telah ditetapkan universitas, setiap dosen dapat menerapkan aturan tambahan spt misalnya toleransi keterlambatan. Aturan tiap dosen ini bisa berbeda2, mulai dari yg longgar sampai yg sangat ketat.
    • Masih banyak aturan akademik lainnya. Intinya, pastikan anda membaca aturan akademik yg diterbitkan dalam buku saku yg diberikan.
  • Selain aturan akademik, anda juga harus mengetahui aturan non akademik. Misalnya tata cara bersosialisasi dan bersikap di lingkungan kampus.
  • Hal berikutnya yg perlu diperhatikan adalah pengambilan mata kuliah. Kalau di sekolah anda mengambil mata pelajaran yg sudah dikemas dalam bentuk paket yg tidak bisa ditawar (harus diambil semua dan lulus), maka di kuliah anda bisa memilih mata kuliah yg ingin diambil. Bingung mengambil mata kuliah? nda usah kawatir karena untuk tahap 1 (tahun pertama kuliah, semester 1 dan semester 2), hampir seluruh proses registrasi dibantu oleh sistem (sisfo). Contohnya adalah mahasiswa tidak perlu memilih mata kuliah karena masih paket (sudah ditentukan oleh universitas, belum boleh mengambil diluar dari paket yg telah ditentukan). Bahkan “sertifikat” pengambilan mata kuliah yaitu KSM (Kartu Studi Mahasiswa) juga sudah diprint-kan oleh sistem. Namun ini hanya berlaku untuk tahap 1 saja. Untuk tahap berikutnya, anda sendiri yg harus menginput mata kuliah yg ingin di ambil, jangan lupa, jumlah kelas yg disediakan terbatas jadi ada beberapa kelas mata kuliah yg rebutan. Setelah memilih mata kuliah yg ingin diambil, lapor ke dosen wali untuk minta approval. Setelah diapprove, segera cetak KSM agar nama anda sbg mahasiswa terdaftar di kelas mata kuliah tsb.
  • Sebelum memulai kuliah, pastikan nama anda ada di setiap mata kuliah paket dengan cara masuk ke aplikasi akademik yg bernama iGracias. Jika nama anda tidak ada di kelas mata kuliah tsb, maka segera datang ke sisfo untuk klarifikasi. Bukti bahwa anda telah terdaftar di suatu mata kuliah adalah KSM. Tanpa KSM anda belum resmi menjadi mahasiswa di kelas tersebut.
  • Jika ada masalah dengan KTM (misal: KTM tidak terbaca oleh RFID reader yg mestinya berbunyi bip-bip yg berarti okay) segera lapor ke sisfo untuk dicek validitas KTM tsb. Jangan lupa bahwa data dari RFID reader di tiap kelas, akan disimpan di server staging, jadi tidak langsung masuk ke iGracias. Jadi meskipun oleh karena satu dan lain hal presensi anda ditolak oleh iGracias, data presensi anda tetap tersimpan di server staging tsb untuk dapat digunakan suatu waktu. Foto di atas adalah lokasi sisfo yg perlu anda kunjungi jika ada masalah dengan kesisteman IT atau sekedar mencari aplikasi legal spt Microsoft Office
  • Jangan lupa untuk ikut aktif dalam organisasi kemahasiswaan, karena tidak hanya prestasi akademik anda saja yg akan dibuatkan “rapor” transkrip, namun juga setiap kegiatan sosial akan dibuatkan dalam transkrip tambahan yg bernama TAK (transkrip aktivitas kemahasiswaan) sebagai bukti softskill anda selama berkuliah di kampus ini
  • Jangan malu, sering2 bertanya pada senior untuk mendapatkan pengalaman berharga dari mereka. Sekaligus untuk mendapatkan informasi terkait fasilitas2 yg ada di kampus.
  • Jangan terlena dengan kuliah, temukan passion anda untuk menentukan lab mana yg akan anda ikuti di semester 3. Karena setiap lab punya roadmap riset penelitian masing2. Pastikan anda bergabung dengan lab yg sesuai passion anda, karena ini sangat menentukan masa depan anda setelah lulus.
  • Perkuliahan di kampus berbeda dengan di SMA/SMK. Di kampus ada hari2 tertentu anda akan pontang-panting kuliah, tapi ada juga hari2 yg anda bisa bernafas sedikit lega karena tidak ada kuliah.
  • Pastikan anda menjaga kesehatan, karena kehadiran di kelas minimal 75%. Kurang dari itu maka anda tidak berhak ikut ujian akhir yg berarti nilai anda akan menggantung. Surat sakit dari dokter akan tetap dianggap tidak hadir di kelas, kecuali surat rawat inap dari rumah sakit.
  • Pertemuan pertama dg dosen di suatu mata kuliah adalah saat yg sangat penting. Karena anda jadi bisa mengenali karakteristik dosen tsb. Ada dosen yg cukup santai dengan aturan (misalnya tidak apa2 datang terlambat) tapi juga ada dosen yg sangat tertib dengan aturan. Ada dosen yg textbook sehingga banyak menulis (kembali) isi buku yg dijadikan referensi, namun ada dosen yg dgn modal 5 slide tapi bisa ngomong 3 jam tanpa henti. Mengenali dosen sangat penting, karena akan menjadi bahan strategi anda dalam mengikuti kuliahnya, spt “apakah perlu mencatat semua omongannya atau cukup mendengarkan saja?”, “apakah perlu banyak bertanya di kelas atau cukup pasif mendengarkan saja?”
  • Dan yg terakhir, setelah nilai keluar, jangan lupa untuk mengisi feedback dosen di iGracias dengan sejujur2nya, agar universitas bisa mengevaluasi kinerja dosen. Jika dosen tetap memiliki kinerja buruk maka akan diberi teguran dan jika dosen tamu yg memiliki kinerja buruk maka tidak akan dipakai lagi di semester berikutnya.

 

Selamat menjalankan kuliah di kampus Universitas Telkom  🙂

Jangan lupa, kita kuliah untuk mendapatkan ilmu, bukan semata2 mencari nilai. Dan ilmu yg baik adalah ilmu yg diaplikasikan untuk kebaikan orang lain  🙂

Antara Proses dan Hasil, Lebih Penting Mana?

17 Kamis Agu 2017

Posted by bogi in Dharma, sosialita

≈ Tinggalkan komentar

Tag

lebih hargai proses, proses dan hasil, rangking, sekolah untuk bersosialisasi, sekolah untuk mencari teman

komplek sekolah santo aloysius

Hari ini Hari Kemerdekaan negara tercinta, Republik Indonesia !

Seperti biasa, anak2 melakukan upacara bendera dari pukul 07.30, dan saya berkesempatan menjemput anak2 yg pulang pukul 09.00 pagi. Mengantri dengan para ibu2 (cuma ada sedikit bapak2) yg menunggu anak2nya di pintu gerbang sekolah. Satu demi satu anak2 berhamburan keluar dari pintu gerbang, dan sebagian besar langsung menghambur ke pelukan orang tua-nya (masih anak SD kok 🙂 )

Kepada orang tua-nya, mereka bercerita kalau di sekolah ada perlombaan. Ada lomba menangkap ikan, memindahkan ikan, dan banyak lagi permainan seru lainnya.

Namun meskipun jenis perlombaannya banyak, tanggapan orang tua ternyata seragam:

“Dapat juara nda?” atau “Dapat juara berapa?”

Sepertinya cuma saya yg menanggapi dengan:

“Seru nda lombanya?”

Dan anak saya pun dengan seru bercerita tentang bagaimana dia dan teman2nya menangkap ikan dgn sendok nasi dan membawanya ke tempat lain. Bahkan ceritanya belum selesai juga meskipun sudah sampai rumah  🙂

Baru sesampai di rumah saya menyadari perbedaan tanggapan saya dengan orang tua lainnya. Mereka menanyakan hasil, sementara saya menanyakan proses. Saya juga mengapresiasi SD St. Aloysius yg mulai tahun ini sudah tidak lagi menerapkan sistem rangking pada murid2nya. Lega juga, karena selama ini saya juga nda pernah meminta anak2 saya untuk mengejar rangking, tapi kalau itu yg mereka cari ya silahkan tapi mau dapat rangking 3 besar atau 3 kecil, saya berjanji untuk selalu tersenyum bangga pada mereka.

Karena yg terpenting di sekolah mereka harus belajar bersosialisasi, berteman, dan berbuat baik pada semua orang.

Dirgahayu Republik Indonesia, semoga kita semua memilih untuk berbahagia.

Membangun Rangkaian Elektronik dengan Tinkercad dari Autodesk

14 Senin Agu 2017

Posted by bogi in Materi Ajar, microprocessor, Teknologi

≈ Tinggalkan komentar

Tag

arduino, digital clock, seven segment, tinkercad

digital clock using arduino at tinkercad from autodesk

Jaman kuliah dulu kalau mau bikin rangkaian elektronik ya harus dibikin beneran dengan komponen langsung. Belum ada emulator buat mendesain dan mengetes apakah rangkaian elektronik bisa berjalan atau tidak.

Saat ini semua sudah dimudahkan dengan adanya SPICE buat mendesain dan mengetes rangkaian elektronik analog, spt misalnya amplifier dan filter. Sementara untuk mendesain rangkaian elektronik digital, kita bisa menggunakan Tinkercad dari Autodesk (https://www.tinkercad.com). Meskipun daftar komponen di Tinkercad cukup terbatas, namun sudah cukup untuk belajar dan bermain mendesain rangkaian sederhana. Dan yg membuatnya lebih menarik adalah adanya komponen Arduino sebagai development board berbasis mikrokontroler Atmel.

Gambar di atas menunjukkan desain jam digital dengan bantuan Arduino Uno. Desain ini saya buat untuk membantu teman yg ingin membuat sendiri jam digital untuk gereja. Rangkaian lengkapnya bisa dicoba di sini (perlu login terlebih dahulu untuk mensimulasikan rangkaian ini):

https://tinkercad.com/things/k1uhp8IrAko

Cara kerjanya adalah sbb:

  1. Di dalam Arduino dilakukan counting detik dari 0 sampai 86400 (1 hari)
  2. Setiap detik Arduino mengirimkan angka “detik”, “menit”, dan “jam” secara serial dan bertingkat ke deretan SIPO (Serial In Parallel Out) 74HC595
  3. Setelah semua angka terkirim, Arduino mengirimkan sinyal “latch” untuk membuka SIPO 74HC595 sehingga output parallel-nya terbuka dan dapat digunakan untuk menyalakan seven segment
  4. Ulangi ke langkah 2

Berikut source code Arduino Uno-nya:

int digit[] = {
// xgfedcba (x = not used)
B11000000,   // 0
B11111001,   // 1
B10100100,   // 2
B10110000,   // 3
B10011001,   // 4
B10010010,   // 5
B10000010,   // 6
B11111000,   // 7
B10000000,   // 8
B10010000}; // 9

//Pin connected to ST_CP of 74HC595
int latchPin = 10;
//Pin connected to SH_CP of 74HC595
int clockPin = 8;
//Pin connected to DS of 74HC595
int dataPin = 0;

void setup()
{
pinMode(latchPin, OUTPUT);
pinMode(clockPin, OUTPUT);
pinMode(dataPin, OUTPUT);
}

void loop()
{
int i,hari;
int time[6];

for(hari=0; hari<1825; hari++)
{
for(i=0; i<86400; i++)
{
time[0] = (i/36000);       // Hour
time[1] = (i/3600)%10; // Hour
time[2] = (i/600)%6;     // minute
time[3] = (i/60)%10;     // minute
time[4] = (i/10)%6;       // second
time[5] = i%10;             // second

digitalWrite(latchPin, LOW);
shiftOut(dataPin, clockPin, MSBFIRST, digit[time[4]]);
shiftOut(dataPin, clockPin, MSBFIRST, digit[time[5]]);
digitalWrite(latchPin, HIGH);

delay(1000);
}
}
}

Selamat berkreasi

Pranayama, Teknik Pernafasan yang Sangat Berguna

08 Selasa Agu 2017

Posted by bogi in Dharma, sosialita

≈ Tinggalkan komentar

Tag

ang ung mang, gunung batur, pengaturan nafas, pranayama, yoga

​

Pernah nonton film Incredible Hulk? Dalam suatu adegan, Bruce Banner berlatih teknik pernafasan untuk mengontrol emosi agar tidak berubah menjadi Hulk. Teknik pernafasan tersebut bersumber pada Pranayama (https://en.wikipedia.org/wiki/Pranayama) dimana Prana berarti kekuatan kehidupan (nafas) dan Ayama berarti mengatur.

Pranayama menjadi pondasi dasar saat melakukan Yoga, dimana sebelum memulai, selama melakukan, dan saat mengakhiri Yoga selalu diikuti dengan pengaturan nafas. Pengaturan nafas pada Pranayama dapat dilihat dari aspek waktu (timing, atau kapan menarik nafas dan berapa lama, kapan menahan nafas dan berapa lama, dan kapan menghembuskan nafas dan berapa lama) dan aspek ruang (space, atau lewat mana menarik dan mengeluarkan nafas, termasuk juga bagian badan mana (paru-paru atau perut) yg digunakan untuk menarik nafas).

Teknik Pranayama yg biasa saya pakai (karena paling sederhana) adalah menarik nafas dengan cepat (bisa pilih lewat salah satu lubang hidung), tahan nafas sekitar 3 detik, lalu hembuskan nafas lewat mulut dengan sangat perlahan. Hal ini diulang2 terus sampai badan terasa segar dan pikiran menjadi tenang. Jika dirasa lebih nyaman, bisa diiringi dengan mantram “Om Ang Namah” saat menarik nafas, “Om Ung Namah” saat menahan nafas, dan “Om Mang Namah” saat menghembuskan nafas.

Foto di atas diambil saat saya melakukan Pranayama di puncak Gunung Batur di Bali, udara yg bersih dan segar (sekaligus dingin) dan diterpa sinar matahari pagi, sungguh membuat badan dan pikiran menjadi fresh kembali  🙂

Jadi pingin balik lagi ke sana, apalagi sekarang sudah ada jalan setapaknya yg mudah untuk dilalui oleh pemula. Tidak seperti 30 tahun lalu saat mendaki Gunung Batur masih seperti wall climbing karena harus berpegangan di batu2 karang yg tajam.

Kenapa Area Merokok ada di Teras?

08 Selasa Agu 2017

Posted by bogi in sosialita

≈ Tinggalkan komentar

Tag

hak merokok, merokok di kafe, ruang merokok di tempat terbuka

​

Merokok adalah hak yg harus dihormati, sama halnya dengan keputusan untuk tidak merokok juga adalah hak yg harus dihormati.

Alasan tersebut yg sering dipakai oleh restoran atau cafe untuk menyediakan dan memisahkan area untuk pelanggan yg merokok dan yg tidak merokok, selain mungkin juga semata2 karena ingin merangkul pelanggan sebanyak2nya. 🙂

Tapi kok ya kenapa dan mengapa ruang merokok di cafe itu selalu diberi tempat yg cool dan asyik ???

Contoh aja kedai kopi Starbucks, ruang merokoknya selalu di teras yg menghadap ke jalan besar. Tau sendiri kan, Starbucks selalu membuka gerainya di tempat yg strategis, jadi teras yg menghadap ke jalan benar2 menjadi ruang yg asyik buat nongkrong. Sementara yg tidak merokok kebagian di dalam, ruang tertutup, dan pakai AC.

Contoh lainnya Pizza Hut, ruang merokoknya juga di teras luar dan sering kali di bawah tenda. Jadi ingat kafe2 pinggir jalan di eropa yg asyik banget buat nongkrong.

He..he… saya memang nda suka pakai AC  🙂

Gambar di atas diambil di sebuah cafe di Bandung, kopi-nya enak, ala melayu gitu. Dan spt biasa, ruang merokok-nya disediakan di teras yg menghadap ke jalan, dengan dikelilingi tumbuhan perdu untuk mempercantik suasana. Sayang sekali kalau dijadikan tempat abu rokok sekaligus puntungnya  😦

Kenapa area merokok selalu dapat tempat buat nongkrong yg asyik ya?

Berlangganan

  • Entries (RSS)
  • Comments (RSS)

Arsip

  • Januari 2023
  • Februari 2022
  • Juli 2021
  • Mei 2021
  • Maret 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • Juni 2020
  • April 2020
  • Februari 2020
  • Oktober 2019
  • Maret 2019
  • Februari 2019
  • Januari 2019
  • November 2018
  • Oktober 2018
  • Agustus 2018
  • Juni 2018
  • Maret 2018
  • Februari 2018
  • Desember 2017
  • November 2017
  • Oktober 2017
  • September 2017
  • Agustus 2017
  • Juli 2017
  • Juni 2017
  • Mei 2017
  • April 2017
  • Maret 2017
  • Februari 2017
  • Januari 2017
  • Desember 2016
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Agustus 2016
  • Mei 2016
  • April 2016
  • Januari 2016
  • Desember 2015
  • November 2015
  • November 2014
  • Oktober 2014
  • September 2014
  • Agustus 2014
  • Juni 2013
  • Mei 2013
  • April 2013
  • Februari 2013
  • Januari 2013
  • November 2012
  • Maret 2012
  • November 2011
  • Oktober 2011
  • Agustus 2011
  • Juli 2011
  • Juni 2011

Kategori

  • Dharma
  • Materi Ajar
    • Artificial Intelligence
    • IT audit
    • microprocessor
    • Multimedia System
  • Seputar IT
    • FreeBSD
    • OSS
  • sosialita
  • Teknologi
  • Uncategorized

Meta

  • Daftar
  • Masuk

Blog di WordPress.com.

  • Ikuti Mengikuti
    • kn-OWL-edge
    • Bergabunglah dengan 68 pengikut lainnya
    • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
    • kn-OWL-edge
    • Sesuaikan
    • Ikuti Mengikuti
    • Daftar
    • Masuk
    • Laporkan isi ini
    • Lihat situs dalam Pembaca
    • Kelola langganan
    • Ciutkan bilah ini
 

Memuat Komentar...